AMNews - Emak-emak di Aceh punya senjata andalan untuk menakuti anaknya yang enggan pulang ke rumah. Meski azan magrib telah berkumandang, para bocah masih saja bermain, seperti tak kenal waktu, mereka malas pergi mengaji. Di era modern seperti sekarang ini, tidak jarang para ibu masih akan menakut-nakuti anaknya diculik hantu geunteut.
"Bek tubit watee maghreb, enteuk dicok lhee geunteut", bila dialih bahasakan artinya, "jangan keluar saat maghrib, nanti diambil geuntuet".
Geunteut adalah sosok makhluk gaib yang konon kerap menculik anak-anak saat bermain di tempat terbuka setelah matahari mulai meredup.
Makhluk gaib ini digambarkan seperti bayangan hitam, berwajah menyeramkan dengan rambut panjang terurai. Tubuhnya memanjang tidak terhingga jika diratapi ke atas, dan sebaliknya, geunteut pun memendek ketika ditatap ke bawah.
Sorotan matanya tajam. Anak yang diculik akan dibuat setengah sadar dan merasa sangat nyaman dibawa sosok ini sampai lupa diri sejenak, tak sadar sedang diculik makhluk gaib. Selanjutnya>>>
"Bek tubit watee maghreb, enteuk dicok lhee geunteut", bila dialih bahasakan artinya, "jangan keluar saat maghrib, nanti diambil geuntuet".
Geunteut adalah sosok makhluk gaib yang konon kerap menculik anak-anak saat bermain di tempat terbuka setelah matahari mulai meredup.
Makhluk gaib ini digambarkan seperti bayangan hitam, berwajah menyeramkan dengan rambut panjang terurai. Tubuhnya memanjang tidak terhingga jika diratapi ke atas, dan sebaliknya, geunteut pun memendek ketika ditatap ke bawah.
Sorotan matanya tajam. Anak yang diculik akan dibuat setengah sadar dan merasa sangat nyaman dibawa sosok ini sampai lupa diri sejenak, tak sadar sedang diculik makhluk gaib. Selanjutnya>>>
loading...
Post a Comment