AMP - Rudaimah binti Mahmud Seorang Janda lanjut usia ditemukan tewas dengan leher tergerok di dusun Lubuk Muku Desa Buket Linteung Kecamatan Langkahan, Aceh Utara, Rabu (06/08/2017) malam sekitar pukul 20:19 WIB.
Kapolres Aceh Utara AKBP Untung Sangaji melalui Kapolsek Langkahan Ipda Sudiarto mengatakan, Rudaimah ditemukan oleh salah seorang tetangga di dalam rumah anaknya yang bernama Musliadi.
"Korban ditemukan dalam rumah oleh Junaidi (32) yang merupakan tetangga korban, setelah itu dia meminta tolong pada warga di kampung itu,"kata Ipda Sudiarto, Kamis (07/06/2017).
Lanjutnya, pihaknya langsung menuju TKP setelah menerima laporan tersebut dari geuchik setempat.
Dari keterangan Junaidi, Pada saat itu sekitar pukul 20:00WIB dirinya sedang duduk didepan rumah korban dan merasa curiga kepada korban yang biasanya setiap habis shalat Magrib korban keluar rumah untuk nongkrong bersama. Hingga sampai selesai shalat isya korbanpun tidak keluar rumah, dan akhirnya Junaidi mengajak Iskandar (menantu korban) dan Masriani (anak kandung korban) untuk mencari korban kedalam rumahnya,
Tapi korban ternyata tidak berada dirumahnya, selanjutnya Junaidi mengintip dari celah celah rumah korban kerumah Musliadi (anak kandung korban) yang rumahnya kebetulan berdempetan, terlihat olehnya Rudaimah sudah terlentang dengan lumuran darah.
"Setelah melihat korban terlentang, kemudian mereka masuk kerumah Musliadi dengan cara mendobrak pintu tengah, dan korban sudah meninggal dengan lumuran darah," jelas Ipda Sudiarto.
Selanjutnya korban di bawa ke Rumah Sakit setempat untuk di Visum. Hasilnya, korban diduga di bunuh.
" Dari hasil visum, di leher korban terdapat luka Sayat panjang 6 cm ( atas ), luka sayat panjang 7,5 cm ( bawah ), luka sayat panjang 0,5 cm ( di tengah ), dan dibawah dagu juga terdapat luka sayat sebelah kanan 3,5 cm dan sebelah kiri 1,5 cm sementara
di telapak tangan kanan terdapat luka sayat panjang 1 cm, Bahu sebelah kiri terdapat luka gores dan terakhir di bagian pundak terdapat luka memar," jelasnya.
Sementara barang bukti yang diamankan di TKP yakni 1 buah Pisau steinlis, 1 buah dompet yang berisikan uang Rp. 105.000. "Untuk sementara kami sedang periksa saksi-saksi dan melakukan penyidikan lebih lanjut,"tegasnya.[StatusAceh.Net]
Kapolres Aceh Utara AKBP Untung Sangaji melalui Kapolsek Langkahan Ipda Sudiarto mengatakan, Rudaimah ditemukan oleh salah seorang tetangga di dalam rumah anaknya yang bernama Musliadi.
"Korban ditemukan dalam rumah oleh Junaidi (32) yang merupakan tetangga korban, setelah itu dia meminta tolong pada warga di kampung itu,"kata Ipda Sudiarto, Kamis (07/06/2017).
Lanjutnya, pihaknya langsung menuju TKP setelah menerima laporan tersebut dari geuchik setempat.
Dari keterangan Junaidi, Pada saat itu sekitar pukul 20:00WIB dirinya sedang duduk didepan rumah korban dan merasa curiga kepada korban yang biasanya setiap habis shalat Magrib korban keluar rumah untuk nongkrong bersama. Hingga sampai selesai shalat isya korbanpun tidak keluar rumah, dan akhirnya Junaidi mengajak Iskandar (menantu korban) dan Masriani (anak kandung korban) untuk mencari korban kedalam rumahnya,
Tapi korban ternyata tidak berada dirumahnya, selanjutnya Junaidi mengintip dari celah celah rumah korban kerumah Musliadi (anak kandung korban) yang rumahnya kebetulan berdempetan, terlihat olehnya Rudaimah sudah terlentang dengan lumuran darah.
"Setelah melihat korban terlentang, kemudian mereka masuk kerumah Musliadi dengan cara mendobrak pintu tengah, dan korban sudah meninggal dengan lumuran darah," jelas Ipda Sudiarto.
Selanjutnya korban di bawa ke Rumah Sakit setempat untuk di Visum. Hasilnya, korban diduga di bunuh.
" Dari hasil visum, di leher korban terdapat luka Sayat panjang 6 cm ( atas ), luka sayat panjang 7,5 cm ( bawah ), luka sayat panjang 0,5 cm ( di tengah ), dan dibawah dagu juga terdapat luka sayat sebelah kanan 3,5 cm dan sebelah kiri 1,5 cm sementara
di telapak tangan kanan terdapat luka sayat panjang 1 cm, Bahu sebelah kiri terdapat luka gores dan terakhir di bagian pundak terdapat luka memar," jelasnya.
Sementara barang bukti yang diamankan di TKP yakni 1 buah Pisau steinlis, 1 buah dompet yang berisikan uang Rp. 105.000. "Untuk sementara kami sedang periksa saksi-saksi dan melakukan penyidikan lebih lanjut,"tegasnya.[StatusAceh.Net]
loading...
Post a Comment