AMP - Kementerian Pertahanan Rusia menginginkan Organisasi untuk Pelarangan Senjata Kimia (OPCW) untuk segera mengirimkan misi ke Aleppo. Moskow mengklaim memiliki bukti pemberontak Suriah telah menggunakan senjata kimia.
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan telah menemukan bukti bahwa ada kemungkinan besar kelompok pemberontak telah menggunakan gas klorin dan fosfor putih. Senjata itu digunakan dalam pertempuran di barat daya Aleppo di distrik 1070.
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan informasi itu didasarkan pada studi sampel tanah, sisa roket yang meledak, dan pecahan peluru seperti dikutip dari Reuters, Jumat (11/11/2016).
Mayor Jenderal Igor Konashenkov mengatakan Rusia sekarang akan menyerahkan bukti kepada OPCW dan ingin lembaga yang berbasis di Den Haag, Belanda, itu untuk segera mengirimkan tim ke Aleppo guna mengumpulkan bukti sendiri.
Ia juga mengatakan jika pasukan Rusia siap membantu ahli OPCW untuk melaksanakan pekerjaan mereka di Aleppo, kota yang tengah dilanda pertempuran.(Sindonews)
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan telah menemukan bukti bahwa ada kemungkinan besar kelompok pemberontak telah menggunakan gas klorin dan fosfor putih. Senjata itu digunakan dalam pertempuran di barat daya Aleppo di distrik 1070.
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan informasi itu didasarkan pada studi sampel tanah, sisa roket yang meledak, dan pecahan peluru seperti dikutip dari Reuters, Jumat (11/11/2016).
Mayor Jenderal Igor Konashenkov mengatakan Rusia sekarang akan menyerahkan bukti kepada OPCW dan ingin lembaga yang berbasis di Den Haag, Belanda, itu untuk segera mengirimkan tim ke Aleppo guna mengumpulkan bukti sendiri.
Ia juga mengatakan jika pasukan Rusia siap membantu ahli OPCW untuk melaksanakan pekerjaan mereka di Aleppo, kota yang tengah dilanda pertempuran.(Sindonews)
loading...
Post a Comment