AMP - Rumah Juru Bicara KPA/PA Wilayah Pasee, Jhony di Desa Matang Drien, Tanah Jambo Aye, Aceh Utara hendak diserang massa, Minggu 25 Desember 2016 Pukul 04.38 WIB dini hari. Aksi itu terjadi pasca Jhony Cs terlibat penganiayaan terhadap beberapa kader PNA Aceh Utara, Sabtu malam.
Maassa yang diduga dari pendukung pasangan calon Gubernur Aceh Irwandi dan pasangan calon Bupati Aceh Utara ( Fa-tar ) dengan Nomor urut 4 bergerak pasca rekannya diserang yang diduga dari Kubu Jony Cs, karena saat itu Jhony berada di lokasi kejadian.
Dari informasi yang dikumpul Bongkarnews.com, aksi balas dendam itu terjadi sekitar pukul 04.30 WIB. Dari informasi, massa Irwandi dan massa Fa-tar yang berjumlah lebih kurang 50 orang itu menggunakan mobil pribadi dan satu pick up berjumlah 10 Mobil mendatangi kediaman Jubir PA/KPA Pasee M. Jhony di Desa Matang Drien Kecamatan Tanah Jambo Aye Kabupaten Aceh Utara.
Sumber Bongkarnews.com mengungkapkan, ketika massa tiba di rumah eks kombatan yang sangat ditakuti di Aceh Utara itu, mereka meminta M. Jhony agar keluar dari rumah namun beberapa simpatisan KPA/PA yang sedang berjaga di rumah M Jhony langsung bersembunyi di dalam rumah.
“Kemudian massa Irwandi dan Fa-Tar hendak masuk ke dalam untuk menggeledah rumah M.Jhony namun di halang oleh simpatisan KPA/PA yang sedang berjaga di rumah M. Jhony,” tutur sumber itu.
Selanjutnya, pada pukul 04.40 WIB massa Irwandi dan Fa-Tar menuju ke kantor posko pemenangan KPA/PA di Desa Cempedak Kecamatan Tanah Jambo Aye Kab Aceh Utara untuk merusak sejumlah bendera dan baliho Partai Aceh serta membakar spanduk dan bendera Partai Aceh di halaman kantor posko pemenangan Partai Aceh.
“Massa melanjutkan perusakan dengan mencabut bendera PA sepanjang jalan hingga ke Posko pemenangan Mualem TA di Desa Rawa Itek Kecamatan Jambo Aye hingga ke kantor pemenangan di Desa Menasah Panton Labu Kecamatan Jambo Aye, Aceh Utara.
Usai penyerangan itu, situasi di kantor posko pemenangan Partai Aceh terlihat mulai kondusif dan dijaga anggota Koramil 14 dan Polsek Jambo Aye serta ditambah 10 orang Brimob dari Kompi 4 Lhoksumawe.
Menurut hitungan sementara, total kerugian materil akibat penyerangan itu antara lain,1 (satu) unit Mobil PA mengalami rusak ringan, baleho di depan kantor PA mengalami rusak parah dan seluruh bendera PA di posko yakni lebih kurang 300 helai turut dicabut dan di rusak massa. Dari informasi terakhir, tak ada laporan adanya massa kedua belah pihak yang terluka. [Bongkarnews]
Maassa yang diduga dari pendukung pasangan calon Gubernur Aceh Irwandi dan pasangan calon Bupati Aceh Utara ( Fa-tar ) dengan Nomor urut 4 bergerak pasca rekannya diserang yang diduga dari Kubu Jony Cs, karena saat itu Jhony berada di lokasi kejadian.
Dari informasi yang dikumpul Bongkarnews.com, aksi balas dendam itu terjadi sekitar pukul 04.30 WIB. Dari informasi, massa Irwandi dan massa Fa-tar yang berjumlah lebih kurang 50 orang itu menggunakan mobil pribadi dan satu pick up berjumlah 10 Mobil mendatangi kediaman Jubir PA/KPA Pasee M. Jhony di Desa Matang Drien Kecamatan Tanah Jambo Aye Kabupaten Aceh Utara.
Sumber Bongkarnews.com mengungkapkan, ketika massa tiba di rumah eks kombatan yang sangat ditakuti di Aceh Utara itu, mereka meminta M. Jhony agar keluar dari rumah namun beberapa simpatisan KPA/PA yang sedang berjaga di rumah M Jhony langsung bersembunyi di dalam rumah.
“Kemudian massa Irwandi dan Fa-Tar hendak masuk ke dalam untuk menggeledah rumah M.Jhony namun di halang oleh simpatisan KPA/PA yang sedang berjaga di rumah M. Jhony,” tutur sumber itu.
Selanjutnya, pada pukul 04.40 WIB massa Irwandi dan Fa-Tar menuju ke kantor posko pemenangan KPA/PA di Desa Cempedak Kecamatan Tanah Jambo Aye Kab Aceh Utara untuk merusak sejumlah bendera dan baliho Partai Aceh serta membakar spanduk dan bendera Partai Aceh di halaman kantor posko pemenangan Partai Aceh.
“Massa melanjutkan perusakan dengan mencabut bendera PA sepanjang jalan hingga ke Posko pemenangan Mualem TA di Desa Rawa Itek Kecamatan Jambo Aye hingga ke kantor pemenangan di Desa Menasah Panton Labu Kecamatan Jambo Aye, Aceh Utara.
Usai penyerangan itu, situasi di kantor posko pemenangan Partai Aceh terlihat mulai kondusif dan dijaga anggota Koramil 14 dan Polsek Jambo Aye serta ditambah 10 orang Brimob dari Kompi 4 Lhoksumawe.
Menurut hitungan sementara, total kerugian materil akibat penyerangan itu antara lain,1 (satu) unit Mobil PA mengalami rusak ringan, baleho di depan kantor PA mengalami rusak parah dan seluruh bendera PA di posko yakni lebih kurang 300 helai turut dicabut dan di rusak massa. Dari informasi terakhir, tak ada laporan adanya massa kedua belah pihak yang terluka. [Bongkarnews]
loading...
Post a Comment