Putra Sulung Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua, Basuki Tjahaja Purnama, Nicholas Sean membantah dirinya yang pernah melontarkan imbauan agar warga Jakarta tak memilih ayahnya dalam Pilkada DKI tahun 2017.
Nicholas disebut melarang warga agar tak memilih Ahok karena takut ayahnya itu dipenjara karena sedang tersandung kasus dugaan penistaan agama.
"Saya tidak pernah mengatakan hal seperti itu," kata Nicholas di Posko Relawan Ahok- Djarot, Rumah Lembang, Jakarta, Rabu (25/1).
Nicholas menegaskan dirinya mendukung ayahnya untuk kembali menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022. Dia bahkan mengatakan siap berjuang untuk Ahok dan Djarot agar kembali berkiprah sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.
"Ayah saya adalah orang yang baik. Dan saya selalu memberikan dukungan untuknya. Perjuangan belum selesai," ujarnya.
Berikut pernyataan Nicholas Sean yang beredar di media sosial yang ditegaskan telah dibantah oleh anak sulung Ahok tersebut;
"Saya Nicholas Sean Putra, anak Cahya Purnama (Ahok). Kami sayang papa, kami ingin selamatkan papa agar tidak masuk penjara. Jadi tolong jangan pilih papa kami lagi jadi gubernur DKI. Kami sekeluarga serius. Kami lebih senang papa damai bersama kami di rumah. Sekali lagi kami mohon jangan pilih papa kami jadi gubernur DKI Jakarta. Terima kasih."
sumber:
https://www.merdeka.com/politik/beredar-di-medsos-anak-ahok-minta-ayahnya-tak-dipilih-di-pilgub-dki.html
Nicholas disebut melarang warga agar tak memilih Ahok karena takut ayahnya itu dipenjara karena sedang tersandung kasus dugaan penistaan agama.
"Saya tidak pernah mengatakan hal seperti itu," kata Nicholas di Posko Relawan Ahok- Djarot, Rumah Lembang, Jakarta, Rabu (25/1).
Nicholas menegaskan dirinya mendukung ayahnya untuk kembali menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022. Dia bahkan mengatakan siap berjuang untuk Ahok dan Djarot agar kembali berkiprah sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.
"Ayah saya adalah orang yang baik. Dan saya selalu memberikan dukungan untuknya. Perjuangan belum selesai," ujarnya.
Berikut pernyataan Nicholas Sean yang beredar di media sosial yang ditegaskan telah dibantah oleh anak sulung Ahok tersebut;
"Saya Nicholas Sean Putra, anak Cahya Purnama (Ahok). Kami sayang papa, kami ingin selamatkan papa agar tidak masuk penjara. Jadi tolong jangan pilih papa kami lagi jadi gubernur DKI. Kami sekeluarga serius. Kami lebih senang papa damai bersama kami di rumah. Sekali lagi kami mohon jangan pilih papa kami jadi gubernur DKI Jakarta. Terima kasih."
sumber:
https://www.merdeka.com/politik/beredar-di-medsos-anak-ahok-minta-ayahnya-tak-dipilih-di-pilgub-dki.html
loading...
Post a Comment