AMP - Sesosok mayat perempuan berusia 69 tahun ditemukan masyarakat di pinggir Jalan di Dusun Leubok Muku, Desa Buket Linteng, Langkahan, Aceh Utara, Aceh. Mayat tersebut ditemukan dalam posisi terlungkup dan muka penuh lebam.
Kasat Reskrim Polres Aceh Utara Iptu Resky Kholiddiansyah mengatakan, mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang pekerja perusahaan setempat saat melintasi kawasan Dusun Leubok Muku pada Jumat (20/10) sore. Saksi itu kemudian melaporkan kepada Kepala Dusun Leubok Muku, Musliadi dan Kepala Dusun Tengoh, Mansur.
Selanjutnya, Mansur melaporkan kepada Polsek Langkahan. Anggota Kepolisian langsung menuju TKP guna pengamanan lebih lanjut. Sekitar pukul 19.20 WIB, Kapolres Aceh Utara, AKBP Untung Sangaji langsung memimpin olah TKP, bersama jajaran dan tim Inafis Polres Aceh Utara. Jasad tersebut kemudian dibawa ke Pukesmas Langkahan untuk divisum.
"Hasil visum terlihat muka dan pipi sebelah kanan lebam-lebam, jari sebelah kanan, tangan kiri dan kanan, kaki sebelah kiri dan kanan terkelupas akibat jatuh. Kemudian ada memar di bagian perut," sebut Resky kepada detikcom, Sabtu (21/10/2017).
Mayat itu diketahui bernama Rubiah binti Abu Bakar, petani asal Dusun Pateng, desa setempat. Resky menyebutkan, setelah dilakukan visum mayat tersebut langsung diambil oleh keluarga untuk dibawa pulang. Dugaan sementara korban meninggal dunia karena penyakit prurigo atau biasa disebut darah manis.(Modusaceh)
Kasat Reskrim Polres Aceh Utara Iptu Resky Kholiddiansyah mengatakan, mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang pekerja perusahaan setempat saat melintasi kawasan Dusun Leubok Muku pada Jumat (20/10) sore. Saksi itu kemudian melaporkan kepada Kepala Dusun Leubok Muku, Musliadi dan Kepala Dusun Tengoh, Mansur.
Selanjutnya, Mansur melaporkan kepada Polsek Langkahan. Anggota Kepolisian langsung menuju TKP guna pengamanan lebih lanjut. Sekitar pukul 19.20 WIB, Kapolres Aceh Utara, AKBP Untung Sangaji langsung memimpin olah TKP, bersama jajaran dan tim Inafis Polres Aceh Utara. Jasad tersebut kemudian dibawa ke Pukesmas Langkahan untuk divisum.
"Hasil visum terlihat muka dan pipi sebelah kanan lebam-lebam, jari sebelah kanan, tangan kiri dan kanan, kaki sebelah kiri dan kanan terkelupas akibat jatuh. Kemudian ada memar di bagian perut," sebut Resky kepada detikcom, Sabtu (21/10/2017).
Mayat itu diketahui bernama Rubiah binti Abu Bakar, petani asal Dusun Pateng, desa setempat. Resky menyebutkan, setelah dilakukan visum mayat tersebut langsung diambil oleh keluarga untuk dibawa pulang. Dugaan sementara korban meninggal dunia karena penyakit prurigo atau biasa disebut darah manis.(Modusaceh)
loading...
Post a Comment