AMP - Selama sembilan tahun terakhir sedikitnya 290 ribu hektare hutan Aceh mengalami kerusakan. Setiap tahunnya tercatat 32 ribu hektare hutan yang mengalami kerusakan.
Bagian GIS Yayasan Hutan Alam dan Lingkungan Aceh (HAKA), Agung, mengatakan pihaknya mencatat luas hutan Aceh pada 2006 seluas 3,34 juta hektare. Namun, menurutnya, kini hanya menyisakan 3,05 juta hektare.
“Data dari dokumen Governor Climate and Forest (GCF) Task force pada periode 2006 hingga 2009 saja, Aceh kehilangan 160 ribu hektare lebih. Di mana luas hutan Aceh pada 2006 mencapai 3,34 juta hektare, berkurang menjadi 3,18 juta hektare pada 2009. Pada periode itu laju kerusakan hutan di Aceh mencapai 32 ribu hektare,” kata Agung dalam rilis yang diterima Okezone, Kamis (30/6/2016).
Sementara itu, lanjutnya, berdasarkan data dari Forest Watch Indonesia, pada periode 2009 hingga 2013, deforestasi di Aceh mencapai 127 ribu hektare lebih. Luas hutan Aceh pada 2009 mencapai 3,15 juta hektare kemudian berkurang menjadi 3,02 juta hektare.
“Kerusakan hutan pada 2006 hingga 2015 tersebut yang terluas berada di Kabupatan Aceh Timur mencapai 4.431 hektare, Kabupaten Aceh Selatan mencapai 3.061 hektare, Kabupaten Aceh Utara 1.771 hektare, Kota Subulussalam 1.475 hektare, dan Kabupaten Gayo Lues mencapai 1.401 hektare,” jelasnya.
Pihaknya belum bisa mengumumkan penyebab perusakan hutan di Aceh selama ini. Namun, ia mengajak masyarakat untuk senantiasa menjaga kelestarian hutan.(Okz)
Bagian GIS Yayasan Hutan Alam dan Lingkungan Aceh (HAKA), Agung, mengatakan pihaknya mencatat luas hutan Aceh pada 2006 seluas 3,34 juta hektare. Namun, menurutnya, kini hanya menyisakan 3,05 juta hektare.
“Data dari dokumen Governor Climate and Forest (GCF) Task force pada periode 2006 hingga 2009 saja, Aceh kehilangan 160 ribu hektare lebih. Di mana luas hutan Aceh pada 2006 mencapai 3,34 juta hektare, berkurang menjadi 3,18 juta hektare pada 2009. Pada periode itu laju kerusakan hutan di Aceh mencapai 32 ribu hektare,” kata Agung dalam rilis yang diterima Okezone, Kamis (30/6/2016).
Sementara itu, lanjutnya, berdasarkan data dari Forest Watch Indonesia, pada periode 2009 hingga 2013, deforestasi di Aceh mencapai 127 ribu hektare lebih. Luas hutan Aceh pada 2009 mencapai 3,15 juta hektare kemudian berkurang menjadi 3,02 juta hektare.
“Kerusakan hutan pada 2006 hingga 2015 tersebut yang terluas berada di Kabupatan Aceh Timur mencapai 4.431 hektare, Kabupaten Aceh Selatan mencapai 3.061 hektare, Kabupaten Aceh Utara 1.771 hektare, Kota Subulussalam 1.475 hektare, dan Kabupaten Gayo Lues mencapai 1.401 hektare,” jelasnya.
Pihaknya belum bisa mengumumkan penyebab perusakan hutan di Aceh selama ini. Namun, ia mengajak masyarakat untuk senantiasa menjaga kelestarian hutan.(Okz)
loading...
Post a Comment