AMP - ISIS kembali dilaporkan berhasil menewaskan seorang tentara Amerika Serikat (AS). Ini adalah kali kedua dalam satu pekan terakhir ISIS berhasil menewaskan seorang tentara AS.
Menurut keterangan koalisi internasional melawan ISIS pimpinan AS, tentara tersebut tewas karena luka yang dideritanya kala terjebak pertempuran dengan ISIS. "Tentara itu tewas akibat cidera parah," kata pihak koalisi pimpinan AS.
Keterangan senada juga diutarakan oleh seorang sumber militer Irak. Sumber itu menuturkan, tentara tersebut tewas akibat luka yang dia derita saat bertempur dengan ISIS di dekat Mosul.
"Tentara Amerika terluka pada akibat pertempuran di Tel Saqf Timur Laut dari Mosul pada tanggal 3 Mei lalu. Satu tentara tewas di tempat kejadian," kata sumber itu yang berbicara dalam kondisi anonim.
"Prajurit yang tewas pada hari ini adalah salah satu dari dua yang terluka selama pertempuran," sambungnya, seperti dilansir Fars News pada Minggu (8/5).
Sebelumnya, Anggota Navy SEAL yang diketahui bernama Charlie Keating IV tewas saat ISIS melakukan serangan terhadap sebuah konvoi pasukan di Irak utara. Serangan yang diawali oleh aksi bom bunuh diri itu menargetkan rombongan pasukan Kurdi, yang turut membawa pasukan AS.
Sebagai respon atas kematian Keating, Menteri Pertahanan AS Ashton Carter menuturkan, pihaknya akan melipatgandakan jumlah pasukan AS di Irak. (Sindo)
Menurut keterangan koalisi internasional melawan ISIS pimpinan AS, tentara tersebut tewas karena luka yang dideritanya kala terjebak pertempuran dengan ISIS. "Tentara itu tewas akibat cidera parah," kata pihak koalisi pimpinan AS.
Keterangan senada juga diutarakan oleh seorang sumber militer Irak. Sumber itu menuturkan, tentara tersebut tewas akibat luka yang dia derita saat bertempur dengan ISIS di dekat Mosul.
"Tentara Amerika terluka pada akibat pertempuran di Tel Saqf Timur Laut dari Mosul pada tanggal 3 Mei lalu. Satu tentara tewas di tempat kejadian," kata sumber itu yang berbicara dalam kondisi anonim.
"Prajurit yang tewas pada hari ini adalah salah satu dari dua yang terluka selama pertempuran," sambungnya, seperti dilansir Fars News pada Minggu (8/5).
Sebelumnya, Anggota Navy SEAL yang diketahui bernama Charlie Keating IV tewas saat ISIS melakukan serangan terhadap sebuah konvoi pasukan di Irak utara. Serangan yang diawali oleh aksi bom bunuh diri itu menargetkan rombongan pasukan Kurdi, yang turut membawa pasukan AS.
Sebagai respon atas kematian Keating, Menteri Pertahanan AS Ashton Carter menuturkan, pihaknya akan melipatgandakan jumlah pasukan AS di Irak. (Sindo)
loading...
Post a Comment