AMP - Salah seorang calon Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf mewacanakan
pilkada HALAL pada kontestasi Pilkada Aceh 2017 yang akan datang.
Menurutnya, pilkada HALAL menjadi sesuatu yang wajib. Dia menyandingkan
pilkada HALAL dengan pilkada HARAM.
"SYARAT SIMPLE UNTUK MENCAPAI PILKADA HALAL. Kalau terpenuhi 10 point di atas, Insya Allah tercapailah pilkada halal. Memang berat tugas itu terutama dalam mendisiplinkan tim pendukung," tulis Irwandi sebagaimana dikutip canindonesia dari laman Facebook miliknya, Senin (21/03/2016).
Mantan Gubernur Aceh tersebut menulis secara berurutan kesepuluh syarat tersebut, yaitu:
1. Tidak membunuh
2. Tidak menculik
3. Tidak menteror
4. Tidak mengintimidasi
5. Tidak memfitnah
6. Tidak menyogok penyelenggara
7. Tidak menyogok rakyat (serangan fajar)
8. Tidak sekongkol untuk kecurangan
9. Tidak mencurangi hitungan suara
10. Tidak membawa lari dan mengganti kotak suara.
Sebagai pelengkap bagi yang alergi atau tidak setuju, suami dari Darwati A. Gani itu menulis kebalikan dari Pilkada HALAL yaitu syarat-syarat Pilkada HARAM.
"Silahkan membunuh, silahkan menculik, silahkan menteror, silahkan mengintimidasi, silahkan menyogok rakyat (serangan fajar), silahkan sengkongkol untuk kecurangan, silahkan mencurangi hitungan suara dan silahkan membawa lari dan mengganti kotak suara," tambahnya.
Irwandi mewajibkan pendukungnya untuk memegang teguh 10 poin Pilkada HALAL. "Pendukung saya wajib seprinsip dengan saya dalam memegang teguh 10 points di atas, yang melanggar berarti secara otomatis telah keluar dari tim saya," tegasnya.
Pernyataan ini mendapatkan banyak tanggapan positif maupun negative. Pemilik akun Agam Mishal Sidik menyampaikan komentar, "laki-laki yang dipegang omongannya… dan yang terpenting saya berharap semua cagub jgn bnyk berjanji lagi. janji tidak bisa bayar dunia tapi akhirat ditagihnya… slmt berjuang," katanya berharap.
"saya akan sllu mendukung anda," tulis pemilik akun Restu Fona.
Komentar berbeda datang dari Mues Rais, dia menanggapi pesimis, "Aleeh.. soe yg beutoi kalinyoe?? cukop brat ka aceh nyoe!!"
Irwandi Yusuf adalah mantan kombatan GAM yang pernah menjabat Gubernur Aceh pada tahun 2007 sampai 2012 yang lalu, berpasangan dengan Muhammad Nazar. Untuk pilkada yang akan datang belum diketahui dirinya akan berpasangan dengan siapa.(canindonesia.com)
"SYARAT SIMPLE UNTUK MENCAPAI PILKADA HALAL. Kalau terpenuhi 10 point di atas, Insya Allah tercapailah pilkada halal. Memang berat tugas itu terutama dalam mendisiplinkan tim pendukung," tulis Irwandi sebagaimana dikutip canindonesia dari laman Facebook miliknya, Senin (21/03/2016).
Mantan Gubernur Aceh tersebut menulis secara berurutan kesepuluh syarat tersebut, yaitu:
1. Tidak membunuh
2. Tidak menculik
3. Tidak menteror
4. Tidak mengintimidasi
5. Tidak memfitnah
6. Tidak menyogok penyelenggara
7. Tidak menyogok rakyat (serangan fajar)
8. Tidak sekongkol untuk kecurangan
9. Tidak mencurangi hitungan suara
10. Tidak membawa lari dan mengganti kotak suara.
Sebagai pelengkap bagi yang alergi atau tidak setuju, suami dari Darwati A. Gani itu menulis kebalikan dari Pilkada HALAL yaitu syarat-syarat Pilkada HARAM.
"Silahkan membunuh, silahkan menculik, silahkan menteror, silahkan mengintimidasi, silahkan menyogok rakyat (serangan fajar), silahkan sengkongkol untuk kecurangan, silahkan mencurangi hitungan suara dan silahkan membawa lari dan mengganti kotak suara," tambahnya.
Irwandi mewajibkan pendukungnya untuk memegang teguh 10 poin Pilkada HALAL. "Pendukung saya wajib seprinsip dengan saya dalam memegang teguh 10 points di atas, yang melanggar berarti secara otomatis telah keluar dari tim saya," tegasnya.
Pernyataan ini mendapatkan banyak tanggapan positif maupun negative. Pemilik akun Agam Mishal Sidik menyampaikan komentar, "laki-laki yang dipegang omongannya… dan yang terpenting saya berharap semua cagub jgn bnyk berjanji lagi. janji tidak bisa bayar dunia tapi akhirat ditagihnya… slmt berjuang," katanya berharap.
"saya akan sllu mendukung anda," tulis pemilik akun Restu Fona.
Komentar berbeda datang dari Mues Rais, dia menanggapi pesimis, "Aleeh.. soe yg beutoi kalinyoe?? cukop brat ka aceh nyoe!!"
Irwandi Yusuf adalah mantan kombatan GAM yang pernah menjabat Gubernur Aceh pada tahun 2007 sampai 2012 yang lalu, berpasangan dengan Muhammad Nazar. Untuk pilkada yang akan datang belum diketahui dirinya akan berpasangan dengan siapa.(canindonesia.com)
loading...
Post a Comment