Halloween Costume ideas 2015
loading...

Sejarah Gayo Masa Pra Kolonial

AMP - Pada masa pra kolonial, sebutan Reje dan Kejurun di Kabupaten Aceh Tengah digunakan untuk orang yang mengatur organisasi/persekutuan hukum yang relatif besar seperti Kerajaan Linge, sedangkan sebutan Penghulu digunakan untuk orang yang mengatur organisasi/persekutuan hukum yang relatif kecil, seperti Kerajaan Bukit, Cik (Bebesen) dan lain-lain.

Reje dan Kejurun dalam menjalankan pemerintahan dibantu oleh suatu Majelis Penasehat yang terdiri dari unsur cerdik pandai, alim uIama dan orang-orang terkemuka dalam masvarakat. Penghulu (Reje) dibantu oleh Petue, Imem dan Rakyat disebut dengan istilah Sarak Opat. Sarak Opat tersebut dibantu pula oleh beberapa orang yang disebut dengan ”Hariye”.

Reje berfungsi sebagai Musuket Sipet, Petue berfungsi sebagai Musidik Sasat, Imem berfungsi sebagai Muperlu Sunet dan Rakyat berfungsi sebagai Genap Mufakat. Pemerintahan dilaksanakan secara demokratis dengan semboyan: Sudere genap mufakat (Musyawarah)

1. Urang tue musidik sasat (Kebijaksanaan kaum tua).
2. Pegawe muperlu sunet (Urusan hukum Agama).
3. Penghlulu musuket sipet (Raja menjalankan Peraturan yang baik dan adil).

Masa Kolonial

Secara hukum, Kabupaten Aceh Tengah dikukuhkan pada tahun 1956 melalui undang-undang No. 7 Tahun 1956. Meskipun demikian, Aceh Tengah telah eksis sejak zaman pendudukan Belanda (1904 -1942). Pada masa itu wilayah Takengon (Onder Afdeeling Nordkus Atjeh) dengan Sigli sebagai ibukotanya.
Pos Belanda Di Takengon
Onder Afdeeling Takengon yang beribu Negeri Takengon terbagi atas empat Negeri (Lanscap) yaitu :
1. Lanscap Bukit beribukota Mampak
2. Lanscap Linge beribukota Isaq
3. Lanscap Syiah Utama beribukota Nosar
4. Lanscap Cik beribukota Kemili
Setelah berakhirnya masa pendudukan Belanda, diteruskan dengan masa pendudukan Jepang (1942- 1945). Pada masa pendudukan Jepang wilayah tidak berubah. Jepang hanya mengganti nama seperti :
  1. Onder Afdeeling diganti menjadi Gun (dipimpin oleh pribumi yang disebut dengan Gunco)
  2. Lanscap diganti menjadi Sun (dipimpin oleh pribumi yang disebut dengan Gunco)
Sebutan Gun dan Sun kembali diubah namanya pada masa kemerdekaan (1945) yaitu menjadi wilayah, selanjutnya berubah lagi menjadi kabupaten yang terdiri atas beberapa kewedanan dan Sun menjadi Negeri, selanjutnya berubah lagi menjadi Kecamatan.
Pada saat itu, Kabupaten Aceh Tengah terdiri atas tiga kewedanan yaitu :
1. Kewedanan Takengon
2. Kewedanan Gayo Lues dan
3. Kewedanan Tanah Alas

 Sumber : Gayo.hol.es

loading...
Labels:

Post a Comment

loading...

MKRdezign

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget