Halloween Costume ideas 2015
loading...

Tewas Heroik saat Dikepung ISIS, "Rambo" Rusia Dimakamkan Megah

Para tentara Rusia mengiringi jenazah Alexander Prokhorenko, si Rambo Rusia. | (Itar-Tass/Vadim Savitsky)
Moskow - Aleksandr Prokhorenko, 25, yang dijuluki “Rambo” Rusia setelah minta dirinya dibombardir pesawat-pesawat tempur Moskow saat dikepung ISIS telah dimakamkan secara megah oleh militer Rusia.

Bahkan, stasiun televisi Kremlin secara khusus mengabadikan pemakaman perwira militer yang dianggap pahlawan oleh Pemerintah Presiden Vladimir Putin ini. Prokhorenko dimakamkan Jumat kemarin.

Julukan “Rambo” Rusia ini awalnya muncul dari media-media Barat mengacu pada John Rambo tokoh fiksi dalam film perang Vietnam.

Prokhorenko minta dibunuh dengan dibombardir pesawat-pesawat tempur Rusia pada Maret lalu saat di dikepung puluhan militan ISIS di dekat Palmyra. Permintaan dibunuh secara heroik itu dengan tujuan agar puluhan militan ISIS yang mengepungnya juga ikut tewas.

Sebuah orkestra Rusia menggelar konser di ampiteater era Romawi di Palmyra pada malam terakhir sebelum Prokhorenko dimakamkan. Konser itu untuk mengenang keterlibatannya dalam memerangi kelompok Islamic State atau ISIS di Suriah.


Nama Prokhorenko rencananya akan dijadikan nama sebuah sekolah dan jalan di Rusia. Presiden Vladimir Putin juga akan memberikan anumerta—medali tertinggi militer—untuk keberanian dan kepahlawanannya.


Butuh beberapa minggu untuk mengambil dan mengidentifikasi tubuh Prokhorenko. Ia dimakamkan di desa asalnya, di Gorodki, sekitar 1.200 km sebelah timur Moskow.


”Regu milisi Kurdi ambil bagian dalam mendapatkan tubuh Alexander Prokhorenko keluar,” kata perwakilan Kurdi Suriah di Rusia, Farkhad Patiev, kepada stasiun televisi negara Rusia saat pemakaman, seperti dikutip Mirror, semalam (6/5/2016).

”Apa yang dia lakukan adalah perbuatan heroik yang besar. Kita harus selalu ingat ini,” katanya lagi.

Stasiun televisi juga menunjukkan peti mati hitam terbungkus bendera Rusia, dengan topi perwira bertengger di atasnya. Jenazah “Rambo” Rusia ini diiringi delapan tentara berseragam lengkap, dengan beberapa pasukan Rusia lainnya.

Tentara jenderal dan Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu telah memberikan  penghormatan kemarin dan bertemu orang tua Prokhorenko di sebuah bandara di Moskow sebelum jenazah Prokhorenko diterbangkan ke Gorodki.


Prokhorenko adalah salah satu dari delapan tentara Rusia yang kematiannya di Suriah telah diakui secara terbuka oleh Pemerintah Rusia.(sindonews)
loading...

Post a Comment

loading...

MKRdezign

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget