AMP - Amerika Serikat akan meningkatkan pengeluaran untuk sistem rudalnya karena menganggap Cina sebagai musuh nyata Amerika, seorang analis politik dan penulis di Philadelphia mengatakan.
Pentagon berencana meminta $ 4,5 miliar dana rudal ekstra untuk 5 tahun ke depan kepada Kongres sebagai bagian dari permintaan anggaran fiskal tahun 2015, Reuters melaporkan dengan mengutip pernyataan para ahli dan sumber Kongres.
Pada saat yang sama, Presiden Barack Obama telah menandatangani UU yang akan memotong $ 8,7 milyar kupon makan bagi warga miskin selama 10 tahun ke depan.
"AS memeras warga Amerika termiskin dengan menggemukkan Pentagon. Dan justifikasi bahwa saat ini Amerika menghadapi ancaman dari Korea Utara dan Iran sangat konyol," kata Linh Dinh pada Press TV hari Sabtu (8/2/14).
"Musuh nyata Amerika, Cina, tidak dinyatakan meski semua yang terjadi akhir-akhir ini menunjukkan peningkatan ketegangan antara dua kekuatan super ini," Dinh menunjukkan.
"Alasan mengapa Cina dan Amerika Serikat tengah berpersiap untuk perang adalah keruntuhan ekonomi mendatang yang akan menyebabkan banyak warga mengalami stres politik dan sosial di kedua negara," tambahnya.
" Ketika uang dan sumber daya habis, mereka akan berjuang menyelamatkan keberadaan relatif mereka di dunia. Bbegitu banyak hal-hal dimasukkan ke tempat konflik yang akan mengadu Amerika dan sekutu-sekutunya di satu sisi dan Cina, Rusia serta sekutu-sekutu mereka di sisi lain," analis itu menjelaskan.
Dinh mengatakan kebanyakan orang Amerika bahkan tidak menyadari ada potensi perang antara Washington dan Beijing. (Konfr)
Pentagon berencana meminta $ 4,5 miliar dana rudal ekstra untuk 5 tahun ke depan kepada Kongres sebagai bagian dari permintaan anggaran fiskal tahun 2015, Reuters melaporkan dengan mengutip pernyataan para ahli dan sumber Kongres.
Pada saat yang sama, Presiden Barack Obama telah menandatangani UU yang akan memotong $ 8,7 milyar kupon makan bagi warga miskin selama 10 tahun ke depan.
"AS memeras warga Amerika termiskin dengan menggemukkan Pentagon. Dan justifikasi bahwa saat ini Amerika menghadapi ancaman dari Korea Utara dan Iran sangat konyol," kata Linh Dinh pada Press TV hari Sabtu (8/2/14).
"Musuh nyata Amerika, Cina, tidak dinyatakan meski semua yang terjadi akhir-akhir ini menunjukkan peningkatan ketegangan antara dua kekuatan super ini," Dinh menunjukkan.
"Alasan mengapa Cina dan Amerika Serikat tengah berpersiap untuk perang adalah keruntuhan ekonomi mendatang yang akan menyebabkan banyak warga mengalami stres politik dan sosial di kedua negara," tambahnya.
" Ketika uang dan sumber daya habis, mereka akan berjuang menyelamatkan keberadaan relatif mereka di dunia. Bbegitu banyak hal-hal dimasukkan ke tempat konflik yang akan mengadu Amerika dan sekutu-sekutunya di satu sisi dan Cina, Rusia serta sekutu-sekutu mereka di sisi lain," analis itu menjelaskan.
Dinh mengatakan kebanyakan orang Amerika bahkan tidak menyadari ada potensi perang antara Washington dan Beijing. (Konfr)
loading...
Post a Comment