Lima napi ditangkap kembali setelah digagalkan seorang mantan kombatan GAM, Idris Ab alias Nato (40) di Rutan Idi, Senin (20/3/2017) sekitar pukul 14.30 WIB. |
AMP - Mantan kombatan GAM yang dipercayakan sebagai petugas keamanan di rumah tahanan negara (Rutan) Idi, Idris Ab alias Nato (40) berhasil menggagalkan upaya pelarian lima narapidana Rutan Idi, Senin (20/3/2017) sekitar pukul 14.30 WIB.
Kelima narapidana yang berupaya melarikan diri dan telah diamankan kembali yakni Sofyan bin Yakub (kasus ganja), Masudin bin M Nur (kasus sabu), Ridwan bin Abubakar (kasus asusila), Arif bin Abdullah Amat (kasus asusila) dan M Jakfar bin A Wahab (kasus ganja).
Idris Ab Nato mengatakan napi tersebut melarikan diri dengan cara naik ke atas genteng rutan kemudian berlari di antara atas genteng hingga ke atas genteng gedung halaman utama.
Dari lima yang berupaya kabur, dua dintaranya berhasil melompat ke halaman utama tapi berhasil ditangkap oleh Nato saat hendak melompati pagar rutan.
Sedangkan dua lagi masih di atas genteng dan dibujuk turun oleh petugas. Sementara satu narapidana belum sempat naik ke genteng.
"Saat ini kelima narapidana tersebut telah diamankan ke dalam rutan untuk diperiksa lebih lanjut," jelas Nato.
Sementara kepala Rutan Idi, kata Nato, sedang mengikuti kegiatan di Banda Aceh. (serambinews)
Kelima narapidana yang berupaya melarikan diri dan telah diamankan kembali yakni Sofyan bin Yakub (kasus ganja), Masudin bin M Nur (kasus sabu), Ridwan bin Abubakar (kasus asusila), Arif bin Abdullah Amat (kasus asusila) dan M Jakfar bin A Wahab (kasus ganja).
Idris Ab Nato mengatakan napi tersebut melarikan diri dengan cara naik ke atas genteng rutan kemudian berlari di antara atas genteng hingga ke atas genteng gedung halaman utama.
Dari lima yang berupaya kabur, dua dintaranya berhasil melompat ke halaman utama tapi berhasil ditangkap oleh Nato saat hendak melompati pagar rutan.
Sedangkan dua lagi masih di atas genteng dan dibujuk turun oleh petugas. Sementara satu narapidana belum sempat naik ke genteng.
"Saat ini kelima narapidana tersebut telah diamankan ke dalam rutan untuk diperiksa lebih lanjut," jelas Nato.
Sementara kepala Rutan Idi, kata Nato, sedang mengikuti kegiatan di Banda Aceh. (serambinews)
loading...
Post a Comment