AMP - Lokasi yang strategis menjadikan Kalimantan Utara sebagai jalur utama bagi para teroris untuk menyelundupkan senjata dan bahan pembuat bom ke Indonesia.
Informasi ini dibeberkan oleh mantan teroris yang pernah beroperasi di Poso. Komandan Kodim 0907 Tarakan Letkol Inf Singgih Pambudi pun mengaku sudah mengetahui hal itu.
“Ketika para teroris ini melakukan aksi di Poso, mereka mendapatkan supply senjata dan bahan pembuat bom dari teroris di Filipina dan menggunakan jalur masuk melalui Kaltara,” ungkap Singgih kepada Radar Tarakan, Rabu (20/1).
Melihat geografis Kaltara, jalur laut merupakan salah satu rute penyelundupan senjata dan bahan pembuat bom yang memungkinkan untuk dilakukan.
“Mereka tidak mungkin menggunakan jalur udara, karena pengawasan di setiap bandara sangat ketat, sedangkan untuk jalur laut sangat memungkinkan, bila lewat Tarakan, Nunukan ataupun Sebatik,” ucapa Singgih. [JPNN]
Informasi ini dibeberkan oleh mantan teroris yang pernah beroperasi di Poso. Komandan Kodim 0907 Tarakan Letkol Inf Singgih Pambudi pun mengaku sudah mengetahui hal itu.
“Ketika para teroris ini melakukan aksi di Poso, mereka mendapatkan supply senjata dan bahan pembuat bom dari teroris di Filipina dan menggunakan jalur masuk melalui Kaltara,” ungkap Singgih kepada Radar Tarakan, Rabu (20/1).
Melihat geografis Kaltara, jalur laut merupakan salah satu rute penyelundupan senjata dan bahan pembuat bom yang memungkinkan untuk dilakukan.
“Mereka tidak mungkin menggunakan jalur udara, karena pengawasan di setiap bandara sangat ketat, sedangkan untuk jalur laut sangat memungkinkan, bila lewat Tarakan, Nunukan ataupun Sebatik,” ucapa Singgih. [JPNN]
loading...
Post a Comment