AMP - Polres Bener Meriah menerima laporan tentang terjadinya penganiayaan di Kampung Wih Pesam, Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh terhadap korban atas nama Surya (45) pekerjaan tani, alamat Kampung Wih Pesam oleh pelaku atas nama Kurnia (21) pekerjaan tani. Kejadian pada Rabu (30/03/2016) sekitar pukul 15:30 WIB.
Dari hasil keterangan yang dihimpun dari pelaku kepada petugas keamanan, pelaku atas nama Kurnia menjelaskan sekitar pukul 15:20 WIB pelaku Kurnia mengendarai sepeda motor dan menggeber-geber sepeda motor tersebut didekat korban. Lalu, oleh korban menegur kepada pelaku dengan mengatakan jangan keras-keras naik honda sepeda motormu terlalu keras suara knelpot-nya.
Dikarenakan pelaku tidak menerima teguran tersebut, dan pelaku langsung pulang ke rumah mengambil sebilah pedang dan langsung menemui korban dan kemudian langsung memukul korban dengan gagang pedang serta memukul dengan helm milik tersangka.
Dari kejadian tersebut korban mengalami pendarahan dari bagian dalam tubuh dan juga terluka dibagian mulut, memar, tangan dan juga kepala korban pada saat itu juga korban langsung dilarikan ke Puskesmas Pante Raya. Selanjutnya Puskesmas Pante Raya merujuk korban ke Rumah Sakit Datu Beru Takengon, sekira pukul 19.00 WIB korban dikabarkan sudah meninggal dunia dan jenazah korban masih berada di RSUD Datu Beru dan selanjutnya akan dibawa ke rumah duka di Kampung Wih Pesam untuk dikebumikan.
Selanjutnya, pelaku telah diamankan oleh Polsek Wih Pesam dilanjutkan ke Polres Bener Meriah untuk mengamankan dari amukan massa serta ketidakpuasan pihak keluarga korban atas peristiwa yang menimpa korban Surya, dari keterangan Kapolres Bener Meriah AKBP. Wawan Setiawan, SH, SIK melalui Kapolsek Wih Pesam Iptu Muhibuttabri.[suarapublik.co.id]
Dari hasil keterangan yang dihimpun dari pelaku kepada petugas keamanan, pelaku atas nama Kurnia menjelaskan sekitar pukul 15:20 WIB pelaku Kurnia mengendarai sepeda motor dan menggeber-geber sepeda motor tersebut didekat korban. Lalu, oleh korban menegur kepada pelaku dengan mengatakan jangan keras-keras naik honda sepeda motormu terlalu keras suara knelpot-nya.
Dikarenakan pelaku tidak menerima teguran tersebut, dan pelaku langsung pulang ke rumah mengambil sebilah pedang dan langsung menemui korban dan kemudian langsung memukul korban dengan gagang pedang serta memukul dengan helm milik tersangka.
Dari kejadian tersebut korban mengalami pendarahan dari bagian dalam tubuh dan juga terluka dibagian mulut, memar, tangan dan juga kepala korban pada saat itu juga korban langsung dilarikan ke Puskesmas Pante Raya. Selanjutnya Puskesmas Pante Raya merujuk korban ke Rumah Sakit Datu Beru Takengon, sekira pukul 19.00 WIB korban dikabarkan sudah meninggal dunia dan jenazah korban masih berada di RSUD Datu Beru dan selanjutnya akan dibawa ke rumah duka di Kampung Wih Pesam untuk dikebumikan.
Selanjutnya, pelaku telah diamankan oleh Polsek Wih Pesam dilanjutkan ke Polres Bener Meriah untuk mengamankan dari amukan massa serta ketidakpuasan pihak keluarga korban atas peristiwa yang menimpa korban Surya, dari keterangan Kapolres Bener Meriah AKBP. Wawan Setiawan, SH, SIK melalui Kapolsek Wih Pesam Iptu Muhibuttabri.[suarapublik.co.id]
loading...
Post a Comment