 |
| Kebakaran perusahaan minyak Pemex di Meksiko (REUTERS/Angel Hernandez) |
AMP - Sebuah ledakan besar mengguncang pusat petrokimia milik perusahaan minyak nasional Meksiko, Pemex, di Teluk Veracruz. Kepala Layanan Darurat Federal Meksiko Luis Felipe Puente mengatakan, insiden ini menewaskan sedikitnya tiga orang dan melukai puluhan lainnya.
Ledakan ini, kata dia, mengakibatkan bahan kimia berbahaya itu meluap ke awan dan menyebar. "Ledakan besar menyebabkan asap mengepul ke langit. Peristiwa ini terjadi hari Rabu pukul 15.00 waktu setempat di fasilitas klorinasi tiga pabrik dekat Pelabuhan Coatzacoalcos," katanya, seperti dilansir dari kantor berita Reuters, Kamis, 21 April 2016.
Sementara, Gubernur Negara Bagian Veracruz Javier Duarte menambahkan, sekitar 105 korban lainnya dirawat di rumah sakit, termasuk 58 pekerja Pemex. Otoritas Darurat Federal Meksiko melaporkan ratusan orang telah dievakuasi dari lokasi kejadian.
Hingga saat ini masih belum diketahui apa penyebab ledakan, namun Pemex memperingatkan warga untuk menjauhi lokasi mengingat adanya awan yang terkontaminasi asap beracun.
Insiden ini terjadi hanya beberapa minggu setelah tiga pekerja tewas dan tujuh luka-luka ketika kebakaran terjadi pada platform minyak pengolahan Pemex di Teluk Meksiko.
Sebelumnya, pada Februari 2016, kebakaran juga menewaskan seorang pekerja di pabrik PMV (Petroquimica Mexicana de Vinilo), sebuah pabrik petrokimia vinyl yang merupakan perusahaan gabungan antara Unit petrokimia Pemex dan Mexchem.Mx, perusahaan pembuat plastik. (viva)
Ledakan ini, kata dia, mengakibatkan bahan kimia berbahaya itu meluap ke awan dan menyebar. "Ledakan besar menyebabkan asap mengepul ke langit. Peristiwa ini terjadi hari Rabu pukul 15.00 waktu setempat di fasilitas klorinasi tiga pabrik dekat Pelabuhan Coatzacoalcos," katanya, seperti dilansir dari kantor berita Reuters, Kamis, 21 April 2016.
Sementara, Gubernur Negara Bagian Veracruz Javier Duarte menambahkan, sekitar 105 korban lainnya dirawat di rumah sakit, termasuk 58 pekerja Pemex. Otoritas Darurat Federal Meksiko melaporkan ratusan orang telah dievakuasi dari lokasi kejadian.
Hingga saat ini masih belum diketahui apa penyebab ledakan, namun Pemex memperingatkan warga untuk menjauhi lokasi mengingat adanya awan yang terkontaminasi asap beracun.
Insiden ini terjadi hanya beberapa minggu setelah tiga pekerja tewas dan tujuh luka-luka ketika kebakaran terjadi pada platform minyak pengolahan Pemex di Teluk Meksiko.
Sebelumnya, pada Februari 2016, kebakaran juga menewaskan seorang pekerja di pabrik PMV (Petroquimica Mexicana de Vinilo), sebuah pabrik petrokimia vinyl yang merupakan perusahaan gabungan antara Unit petrokimia Pemex dan Mexchem.Mx, perusahaan pembuat plastik. (viva)
loading...
Post a Comment