Peringatan maulid nabi Muhammad SAW di tanah lahir Syiah Abdurrauf Al Singkily atau Syiah Kuala, Kamis 24 Desember 2015. @Baihaki Kluet |
Camat Singkil Utara, Ali Hasyimi, menyampaikan pesan kepada masyarakat, hendaknya momentum memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW mengingatkan orang untuk meneladani sifat dan prilaku Rasulullah untuk kita aktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari.
AMP - Peringatan maulid nabi Muhammad SAW berlangsung sangat meriah di negri asalnya Syiah Abdurrauf Al Singkily atau lebih dikenal dengan Syiah Kuala yang berlangsung Kamis 24 Desember 2015.
Misbar, salah seorang warga Aceh Singkil yang sengaja pulang dari Subulussalam mengatakan, perayaan maulid nabi merupakan rutinitas tahunan ketika datangnya bulan maulid, namun kali ini terasa lebih istimewa dan lebih semarak bertepatan dengan libur sekolah, sehingga banyak masyarakat yang bekerja diluar daerah pulang ke kampung halamannya.
“Saat ini sedang berlangsung acara maulid yang dipusatkan di mesjid Nurul Huda Kecamatan Singkil Utara, selain turut dihadiri oleh Muspika setempat, para undangan dari kabupaten, juga turut mengundang beberapa gampong tetangga untuk melakukan zikir dan shalawat yang disaksikan ribuan warga yang diiringi rapa'I,” katanya.
Camat Singkil Utara, Ali Hasyimi, menyampaikan pesan kepada masyarakat, hendaknya momentum memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW mengingatkan orang untuk meneladani sifat dan prilaku Rasulullah untuk kita aktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari.
"Semoga semaraknya peringatan maulid nabi Muhammad SAW di negri Syiah Abdurrauf Al Singkily dengan menampilkan zikir dan rapa'i selain bentuk kecintaan kita kepada Rasulullah juga dapat menjadi tradisi budaya Aceh yang harus tetap kita lestarikan," ujar Ali Hasyimi, sebagaimana siaran pers yang dikirim masyarakat ke portalsatu.com.[red]
Misbar, salah seorang warga Aceh Singkil yang sengaja pulang dari Subulussalam mengatakan, perayaan maulid nabi merupakan rutinitas tahunan ketika datangnya bulan maulid, namun kali ini terasa lebih istimewa dan lebih semarak bertepatan dengan libur sekolah, sehingga banyak masyarakat yang bekerja diluar daerah pulang ke kampung halamannya.
“Saat ini sedang berlangsung acara maulid yang dipusatkan di mesjid Nurul Huda Kecamatan Singkil Utara, selain turut dihadiri oleh Muspika setempat, para undangan dari kabupaten, juga turut mengundang beberapa gampong tetangga untuk melakukan zikir dan shalawat yang disaksikan ribuan warga yang diiringi rapa'I,” katanya.
Camat Singkil Utara, Ali Hasyimi, menyampaikan pesan kepada masyarakat, hendaknya momentum memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW mengingatkan orang untuk meneladani sifat dan prilaku Rasulullah untuk kita aktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari.
"Semoga semaraknya peringatan maulid nabi Muhammad SAW di negri Syiah Abdurrauf Al Singkily dengan menampilkan zikir dan rapa'i selain bentuk kecintaan kita kepada Rasulullah juga dapat menjadi tradisi budaya Aceh yang harus tetap kita lestarikan," ujar Ali Hasyimi, sebagaimana siaran pers yang dikirim masyarakat ke portalsatu.com.[red]
loading...
Post a Comment