 |
| Ilustrasi |
AMP - Nasib pilu dialami pasangan kekasih yang sebentar lagi akan melangsungkan pernikahan, Wen dan E, keduanya warga Kecamatan Kuta Panjang, Gayo Lues, Aceh.
Wen dihadang dua pemuda dan dituduh akan melakukan aksi mesum. Sementara sang wanita, E, disekap dan digilir oleh dua pria bejat itu.
Kabag Ops Polres Gayo Lues kompol Razali Jumat (4/3) dikonfirmasi Rakyat Aceh (Jawa Pos Grup), membenarkan adanya kasus pemerkosaan tersebut.
“Ya ada, saat ini masih kita selidiki dan tersangkanya sudah terinditifikasi saat ini sedang dalam pengejaran.”
Razali kemudian mengisahkan, kronologis terjadi pemerkosaan, sesuai dengan laporan.
Pada Jumat pagi, ada laporan seorang pemuda berinisial Wen, bahwa kekasihnya atau bakal istrinya diperkosa dua orang pemuda di wilayah Gampong Akang Siwah.
Kejadian berawal saat pasangan kekasih itu permisi kepada ibu si E untuk pergi berjalan-jalan.
Maksud keduanya direstui oleh sang ibu, mereka pun pergi pada Kamis (3/3) malam sekira pukul 20.00 WIB
Pada perjalanan, saat melintas di Desa Akang Siwah, Blangpegayon kamis (3.3) malam sekira pukul 22.00 WIB, motor yang mereka kendarai kehabisan bensin.
Motor didorong untuk mencari BBM di desa akang Siwag. Tetapi sampai di desa mereka dihadang dua pemuda setempat.
Kedua pemuda yang menghadang menuduh keduanya berbuat mesum dan mengancam akan melaporkan Wen dan E ini ke Polisi Syariat dan WH.
Di bawah ancaman pasangan kekasih digiring ke arah perkebunan.
Si Wen ditahan di pinggir jalan, sementara sang wanita dibawa ke sebuah gubuk, di kebun orang.
Di gubuk tersebutlah E digilir kedua pemuda pemuda tersebut.
Wen berhasil melepaskan diri dan lari meminta bantuan warga Desa Akang Siwa.
Pada Jumat, sekira pukul 09.00 WIB, W pun langsung membuat laporan ke Polres Gayo Lues.
“Kita sudah kantongi Indentitas pelaku, karena si E mengenali salah seorang tersangka.
Saat ini Satuan Buser Reskrim Gayo Lues sedang melakukan pengejaran tersangka.
Kita membawa Pelapor ke TKP untuk mengenali tersangka “ terang Kompol Razali.
Source :jpnn.com
Wen dihadang dua pemuda dan dituduh akan melakukan aksi mesum. Sementara sang wanita, E, disekap dan digilir oleh dua pria bejat itu.
Kabag Ops Polres Gayo Lues kompol Razali Jumat (4/3) dikonfirmasi Rakyat Aceh (Jawa Pos Grup), membenarkan adanya kasus pemerkosaan tersebut.
“Ya ada, saat ini masih kita selidiki dan tersangkanya sudah terinditifikasi saat ini sedang dalam pengejaran.”
Razali kemudian mengisahkan, kronologis terjadi pemerkosaan, sesuai dengan laporan.
Pada Jumat pagi, ada laporan seorang pemuda berinisial Wen, bahwa kekasihnya atau bakal istrinya diperkosa dua orang pemuda di wilayah Gampong Akang Siwah.
Kejadian berawal saat pasangan kekasih itu permisi kepada ibu si E untuk pergi berjalan-jalan.
Maksud keduanya direstui oleh sang ibu, mereka pun pergi pada Kamis (3/3) malam sekira pukul 20.00 WIB
Pada perjalanan, saat melintas di Desa Akang Siwah, Blangpegayon kamis (3.3) malam sekira pukul 22.00 WIB, motor yang mereka kendarai kehabisan bensin.
Motor didorong untuk mencari BBM di desa akang Siwag. Tetapi sampai di desa mereka dihadang dua pemuda setempat.
Kedua pemuda yang menghadang menuduh keduanya berbuat mesum dan mengancam akan melaporkan Wen dan E ini ke Polisi Syariat dan WH.
Di bawah ancaman pasangan kekasih digiring ke arah perkebunan.
Si Wen ditahan di pinggir jalan, sementara sang wanita dibawa ke sebuah gubuk, di kebun orang.
Di gubuk tersebutlah E digilir kedua pemuda pemuda tersebut.
Wen berhasil melepaskan diri dan lari meminta bantuan warga Desa Akang Siwa.
Pada Jumat, sekira pukul 09.00 WIB, W pun langsung membuat laporan ke Polres Gayo Lues.
“Kita sudah kantongi Indentitas pelaku, karena si E mengenali salah seorang tersangka.
Saat ini Satuan Buser Reskrim Gayo Lues sedang melakukan pengejaran tersangka.
Kita membawa Pelapor ke TKP untuk mengenali tersangka “ terang Kompol Razali.
Source :jpnn.com
loading...
Post a Comment