 |
| Kapolres Pidie AKBP Muhajir perlihatkan pistol yang diserahkan warga. |
AMP - Seorang warga Gampoeng Kumba, Kecamatan Bandar Dua, Kabupaten Pidie Jaya, menyerahkan sepucuk senjata api (senpi) jenis pistol FN ke Polsek Bandar Dua, Minggu, 31 Januari 2016.
Kapolres Pidie AKBP Muhajir, S.IK., M.H., kepada wartawan, Senin, 1 Februari 2016, membenarkan pihaknya melalui Polsek Bandar Dua, kemarin telah menerima sepucuk senpi laras pendek jenis FN yang diserahkan seorang warga Gampoeng Kumba.
Menurut Muhajir, senpi yang diserahkan warga tersebut diperkirakan peninggalan konflik Aceh, karena kindisinya sudah berkarat.
Muhajir menyebut warga menemukan senpi itu saat membersihkan tumpukan pohon bambu di pinggir sawah miliknya, Sabtu lalu, sekira pukul 11.00 WIB. Warga itu melihat benda keras terbungkus kantong plastik. "Setelah dia buka, ternyata isinya sepecuk senjata pistol," kata Kapolres Pidie ini tanpa menyebut indentitas warga itu.
Warga itu, lanjut Muhajir, kemudian membawa pulang senjata tersebut ke rumah dan disimpan di bawah ranjang tidurnya. "Penemu baru menyerahkan senjata sehari setelah ditemukan, Minggu, 31 Januari 2016 ke Polsek Bandar Dua, dan diterima kapolsek langsung. Kini barang bukti itu sudah diamankan di polres," pungkas Muhajir.[portalsatu]
Kapolres Pidie AKBP Muhajir, S.IK., M.H., kepada wartawan, Senin, 1 Februari 2016, membenarkan pihaknya melalui Polsek Bandar Dua, kemarin telah menerima sepucuk senpi laras pendek jenis FN yang diserahkan seorang warga Gampoeng Kumba.
Menurut Muhajir, senpi yang diserahkan warga tersebut diperkirakan peninggalan konflik Aceh, karena kindisinya sudah berkarat.
Muhajir menyebut warga menemukan senpi itu saat membersihkan tumpukan pohon bambu di pinggir sawah miliknya, Sabtu lalu, sekira pukul 11.00 WIB. Warga itu melihat benda keras terbungkus kantong plastik. "Setelah dia buka, ternyata isinya sepecuk senjata pistol," kata Kapolres Pidie ini tanpa menyebut indentitas warga itu.
Warga itu, lanjut Muhajir, kemudian membawa pulang senjata tersebut ke rumah dan disimpan di bawah ranjang tidurnya. "Penemu baru menyerahkan senjata sehari setelah ditemukan, Minggu, 31 Januari 2016 ke Polsek Bandar Dua, dan diterima kapolsek langsung. Kini barang bukti itu sudah diamankan di polres," pungkas Muhajir.[portalsatu]
loading...
Post a Comment