AMP - Kepala Biro Humas Pemerintah Aceh, Frans Dellian, mengatakan jika Pemerintah Aceh keberatan dengan munculnya finalis yang mengatasnamakan Aceh di ajang kontes kecantikan Miss Indonesia.
Pihaknya sudah melayangkan surat keberatan pada penyelenggara event tahunan itu, juga akan membawa persoalan pencatutan nama daerah itu ke ranah hukum.
"Kita sudah kirim surat keberatan terkait hal ini dan jika tidak dugubris akan kita bawa persoalan ini ke ranah hukum," kata Frans
Frans mengatakan, Pemerintah Aceh memberikan waktu satu bulan kepada penyelenggara Miss Indonesia untuk menanggapi surat keberatan dari Pemerintah Aceh itu. Jika tidak digubris dalam jangka waktu yang telah ditentukan, maka penyelenggara Miss Indonesia akan dimejahijaukan oleh Pemerintah Aceh.
"Surat sudah kita kirim 3 hari yang lalu
Ia berharap hal serupa tidak terjadi lagi di masa mendatang. Seharusnya kata dia, yang melibatkan nama daerah harus ada koordinasi antara panitia dengan pemerintah daerah setempat.
Seperti diberitakan sebelumnya, gadis Surabaya Flavia Celly Jatmiko tampil sebagai wakil Aceh di Miss Indonesia 2016. Keikutsertaan Flavia Celly mendapat sorotan dari masyarakat Aceh, pasalnya ia dinilai tidak mencerminkan karakter dan budaya masyarakat Aceh yang menerapkan syariat Islam.(KA)
Pihaknya sudah melayangkan surat keberatan pada penyelenggara event tahunan itu, juga akan membawa persoalan pencatutan nama daerah itu ke ranah hukum.
"Kita sudah kirim surat keberatan terkait hal ini dan jika tidak dugubris akan kita bawa persoalan ini ke ranah hukum," kata Frans
Frans mengatakan, Pemerintah Aceh memberikan waktu satu bulan kepada penyelenggara Miss Indonesia untuk menanggapi surat keberatan dari Pemerintah Aceh itu. Jika tidak digubris dalam jangka waktu yang telah ditentukan, maka penyelenggara Miss Indonesia akan dimejahijaukan oleh Pemerintah Aceh.
"Surat sudah kita kirim 3 hari yang lalu
Ia berharap hal serupa tidak terjadi lagi di masa mendatang. Seharusnya kata dia, yang melibatkan nama daerah harus ada koordinasi antara panitia dengan pemerintah daerah setempat.
Seperti diberitakan sebelumnya, gadis Surabaya Flavia Celly Jatmiko tampil sebagai wakil Aceh di Miss Indonesia 2016. Keikutsertaan Flavia Celly mendapat sorotan dari masyarakat Aceh, pasalnya ia dinilai tidak mencerminkan karakter dan budaya masyarakat Aceh yang menerapkan syariat Islam.(KA)
loading...
Post a Comment